Jakarta Alarm - Apakah Anda pernah mendengar bunyi alarm yang memekakan telinga saat berada di sebuah bangunan? Jika Anda pernah mendengarnya, kejadian apa yang sedang terjadi saat itu? apakah terjadi kebakaran? pencurian barang? atau bahkan ancaman lainnya? Pernahkah Anda bertanya-tanya, apa fungsinya alarm pada sebuah bangunan? Anda bisa bayangkan jika saat terjadi indikasi kebakaran di suatu bangunan, tapi tidak ada yang tau bahkan semua orang didalamnya masih sibuk dengan aktivitas mereka, menurut Anda apa yang akan terjadi? Api bisa saja melahap semua barang bahkan nyawa yang ada didalamnya. Untuk itu pentingnya keberadaan sistem alarm pada sebuah bangunan. 

Bunyi alarm yang pernah Anda dengar merupakan perangkat pemberi sinyal atau dikenal dengan signalling device yang digunakan untuk memberitahukan kepada pemilik atau penghuni tentang kejadian yang terdeteksi oleh sistem alarm. Signalling device ini dapat menginformasikan adanya penyusup yang memasuki kawasan Anda, memberikan peringatan adanya asap kebakaran, dan mendeteksi kebocoran air dan gas yang tidak terkendali. 

Signalling device memiliki berbagai macam perangkat yang dibagi menjadi dua jenis berbeda yaitu untuk diluar ruangan (outdoor) dan dalam ruangan (indoor). Setiap jenis memiliki metode persinyalan yang berbeda yaitu metode sinyal suara (akustik) dan cahaya (optik). Namun, ada juga yang satu perangkat sudah terdapat keduanya. Berikut ini kategori perangkat pemberi sinyal berdasarkan metode persinyalannya.

Baca juga : Sistem Keamanan Modern dengan Manajemen Terpadu untuk Perlindungan Keamanan Anda

Kategori signalling devices 

Sirene

Sirene adalah perangkat suara yang mengeluarkan bunyi sangat keras dan mencolok yang akan berbunyi keras jika terdeteksi adanya gangguan atau intrusi. Fungsi dari sirine adalah untuk memberi tahu orang-orang di sekitar bahwa ada masalah keamanan. Sirene seringkali memiliki suara yang khas sehingga dapat dengan mudah dikenali sebagai alarm intrusi atau alarm tanda bahaya. Sirene terbagi menjadi 2 jenis yaitu sirine untuk didalam ruangan (indoor siren) dan diluar ruangan (outdoor siren).

• Sirine dalam ruangan (indoor siren) : Sirine ini umumnya memiliki model yang minimalis sehingga tetap terlihat cocok jika dipasang diruangan yang Anda inginkan. Dari segi suara yang dihasilkan, sirine indoor memiliki kualitas suara yang tidak sebesar sirine untuk luar ruangan (outdoor siren). 
• Sirine luar ruangan (outdoor siren) : Sirine ini memiliki bentuk yang cenderung cukup besar, umumnya sirine outdoor yang digunakan untuk alarm sudah termasuk strobe atau lampu pemancar didalamnya. Namun, karena sirine ini terletak di luar ruangan, sehingga beresiko mengalami kerusakan karna faktor disengaja maupun tidak disengaja. Untuk itu, Satel Intelligent Security System membuat sirine yang dilapisi dengan lapisan resin sehingga tahan terhadap suhu tinggi dan rendah, angin kencang, kelembapan, dan radiasi UV. Tidak hanya itu, sirine ini juga dilengkapi dengan penutup logam yang melindungi bagian dalam sinyal dari upaya penghancuran secara paksa. Dengan, casing yang terbuat dari polikarbonat berkualitas tinggi sehingga kuat, dan tahan terhadap upaya kerusakan yang disengaja. Bahan ini biasa digunakan pada penutup lampu mobil atau tameng polisi. Produk signalling device dari satel memiliki keamanan tambahan, di mana setiap model yang ditawarkan memiliki sensor untuk membuka casing atau melepaskannya. Beberapa di antaranya mampu mendeteksi upaya peredaman suara dengan menggunakan busa pemasangan.

Lampu Kilat atau strobe

Lampu kilat atau strobe digunakan untuk memberikan visual yang mencolok sehingga menarik perhatian orang-orang di sekitarnya atau membantu kamera pengawas dalam mendokumentasikan kejadian tersebut. Dalam pengaplikasiannya pada  sistem alarm intrusi, jarang sekali strobe digunakan terpisah dengan sirine, saat ini telah banyak dipasaran produk strobe yang sudah termasuk sirine didalamnya. Hal ini karena dianggap lebih efisien dalam pemasangan dan lebih hemat biaya.

Baca juga : Control Panel Alarm : Pengertian, Fungsi dan Kegunaannya di Dalam Sistem Alarm Keamanan

Pilihan perangkat penanda atau sinyal dalam sistem alarm intrusi dapat bervariasi tergantung pada tingkat keamanan yang Anda inginkan, anggaran, dan kebutuhan khusus dari properti atau lokasi yang ingin diamankan. Pastikan Anda memilih perangkat pemberi sinyal (signalling device) yang dilengkapi dengan sumber daya cadangan (baterai), hal ini untuk mengantisipasi perangkat sinyal mati karena daya terputus dari sistem alarm. Dengan memahami fungsi dan macam-macam jenis perangkat pemberi sinyal atau signalling device, diharapkan Anda dapat memutuskan perangkat seperti apa yang ingin Anda gunakan. Anda juga dapat konsultasikan ke jakartaalarm untuk menemukan solusi sistem keamanan yang sesuai dengan kebutuhan keamanan dan keselamatan Anda.