Jakarta Alarm - Pernahkah Anda membayangkan, bagaimana sistem alarm keamanan dapat terhubung dengan smartphone atau pusat layanan pemantauan? Atau saat ini anda sedang bingung, bagaimana cara mengupgrade agar sistem alarm keamanan Anda dapat terhubung ke smartphone agar dapat dikendalikan dari jarak jauh
Dalam sistem alarm intrusi, terdapat module komunikasi yang digunakan untuk menghubungkan sistem alarm dengan ponsel pemilik properti atau layanan pemantauan keamanan. Modul komunikasi ini merupakan komponen elektronik penting yang membantu pemilik properti untuk menjaga keamanan dan mendapatkan pemberitahuan jika terjadi masalah atau keadaan darurat. Namun, tidak semua panel kontrol dilengkapi module komunikasi internal, sehingga Anda tidak bisa mengontrol sistem menggunakan aplikasi seluler. Untuk dapat mengoperasikannya, Anda perlu menambahkan module komunikasi didalam control panel alarm.
Dalam artikel ini akan membahas beberapa fungsi dan kegunaan module komunikasi alarm.
Fungsi dan Kegunaan Module Komunikasi Alarm
Pemberitahuan Ke Pemilik Properti dan pusat layanan keamanan
Berkat adanya modul komunikasi alarm, Anda dapat menerima pemberitahuan saat sistem alarm terpicu. Modul komunikasi akan mengirimkan pemberitahuan langsung ke pemilik rumah, administrator gedung, seperti pemilik perusahaan dan teknisi servis. Pemberitahuan ini dapat berupa pesan suara (melalui jaringan seluler atau PSTN), pesan SMS, pesan notifikasi dan pesan email. Dengan adanya pemberitahuan ke ponsel, Anda dapat segera mengetahui bahwa ada situasi darurat yang memerlukan perhatian dan tindakan penanganan cepat.
Pengiriman Informasi ke Layanan Pemantauan
Modul komunikasi alarm dapat terhubung ke pusat layanan pemantauan keamanan profesional. Jika alarm terpicu, informasi akan dikirimkan secara otomatis ke pusat pemantauan, yang kemudian dapat mengambil tindakan yang sesuai, seperti menghubungi pemilik properti, petugas keamanan, atau pihak berwenang jika diperlukan.
Baca juga : Pengendalian Sistem Keamanan Mudah Berkat Aplikasi Alarm Jarak Jauh dari SATEL
Pemantauan Jarak Jauh
Modul komunikasi akan menerima informasi tentang aktivitas alarm atau peristiwa lain yang tercatat oleh panel kontrol alarm seperti pelanggaran intrusi atau deteksi tanda-tanda indikasi kebakaran. Informasi yang diterima control panel akan ditransfer ke badan layanan keamanan atau lembaga lain yang dilengkapi stasiun pemantauan. Sehingga peristiwa yang terjadi dapat di respons dengan cepat dan kemungkinan faktor kerusakan dapat diminimalisir.
Pemantauan dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai cara diantaranya transmisi data melalui protokol TCP/UDP yaitu melalui Ethernet atau jaringan data seluler (GPRS/LTE)), saluran suara (melalui jaringan seluler atau PSTN) dan pesan SMS.
Dengan modul komunikasi, Anda dapat memantau status sistem alarm dari jarak jauh melalui aplikasi seluler. Ini memberikan Anda kendali atas sistem keamanan yang Anda miliki.
Integrasi dengan Sistem Keamanan
Modul komunikasi alarm dapat diintegrasikan dengan sistem alarm keamanan yang lebih luas, termasuk sensor pintu, sensor gerakan, kamera keamanan, dan perangkat lainnya.Hal ini membuat sistem alarm dapat beroperasi secara efisien dan berkomunikasi dengan komponen lainnya.
Baca juga : Fungsi Kegunaan Power Supply dan Baterai dalam Sistem Alarm Intrusi
Salah satu modul komunikasi yang dapat dintegrasikan dan memiliki fleksibilitas tingkat tinggi ialah modul komunikasi dari SATEL. Dimana module ini dapat bertukar informasi dengan perangkat lain dalam Internet of Things (IoT). Hal ini memungkinkan integrasi dengan sistem otomasi atau akuisisi data pengukuran. Modul dapat mengirimkan pembacaan dari sensor, misalnya suhu, dan informasi tentang status perangkat yang terhubung, dan sebagai responsnya menerima perintah kontrol (misalnya mengenai sistem pendingin).
Saat Anda kesulitan menentukan sistem keamanan yang tepat guna untuk kebutuhan keamanan ditempat Anda, percayakan dan konsultasikan ke jakartaalarm.
