Jakarta Alarm - Kamera CCTV merupakan alat yang sangat efektif dalam mengamankan suatu area dari ancaman terjadinya kejahatan. Baik itu pada daerah perumahan atau perkantoran, CCTV menjadi sangat penting dalam keamanan suatu properti dan orang-orang didalamnya.
Namun pada zaman digital ini, kejahatan pun juga semakin merajalela di dunia, apalagi kejahatan pada dunia maya. Kejahatan ini bisa dalam berbagai bentuk macam, baik dari scamming, hoax, dan yang kemungkinan besar paling fatal adalah hacking.
Hacking secara singkat adalah sebuah aktifitas dimana ada seseorang yang di beri istilah “hacker” akan mengakses suatu sistem secara ilegal, sistem ini bisa berbentuk menjadi berbagai perangkat, seperti Smartphone, komputer, dan bahkan CCTV.
Pada artikel jakartaalarm kali ini, kami akan membahas mengenai cara-cara efektif supaya CCTV Anda akan selalu aman dari serangan hacker. Yuk disimak lebih lanjut.
Cara Peretasan Dapat Terjadi
Sebelum Anda mempelajari bagaimana cara mengamankan CCTV Anda dari hacker, alangkah lebih baiknya apabila Anda mengetahui terlebih dahulu bagaimana peretasan itu sendiri dapat terjadi.
Salah satu cara hacker dapat mengakses suatu sistem adalah dengan metode “credential stuffing”. Dimana hacker akan memakai nama user serta dengan passwordnya yang diperoleh dari penjualan data illegal. Data yang diperoleh tersebut lalu akan dipakai untuk mendapatkan akses pada akun pemilik.
Kenyataannya, username dan password sudah biasa diperjualbelikan oleh banyak peretas, jadi lebih baik apabila Anda selalu mengganti password Anda secara berkala.
Perusahaan CCTV Anda juga secara teknis tidak dapat disalahkan atas privasi Anda, karena pengambilan data tersebut dilakukan secara illegal. Jadi untuk meningkatkan keamanan, terdapat sebuah sistem autentifikasi dua faktor dan fitur-fitur lainnya.
Baca Juga : Pengertian dan Fungsi Manual Call Point
Cara Mengamankan CCTV Dari Hacker
Jadi untuk mengamankan CCTV Anda dari hacker, maka Anda perlu melakukan beberapa langkah pencegahan sendiri untuk mengurangi kesempatan Anda diretas CCTVnya. Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan :
1. Menggunakan Two-Factor Authentication
Beberapa merk produk CCTV memiliki fitur dimana Anda memiliki opsi untuk menggunakan two-factor authentication. Fitur ini akan memberikan CCTV Anda sebuah lapisan keamanan extra.
Anda dapat memilih media apa untuk nanti dikirimkan kode autentifikasi, bisa dengan SMS, email, telepon, atau aplikasi lainnya yang dapat dikirimkan kodenya. Dengan ini, hacker akan kesulitan untuk melakukan peretasan karena ia tidak mempunyai kode tersebut.
2. Ubah Password Dengan Rutin
Kebanyakan user menggunakan password yang sama untuk beberapa sistem, hal ini tentunya akan mempergampang hacker untuk dapat mengakses baik CCTV Anda atau sistem lainnya.
Anda harus membedakan password untuk masing-masing akun atau sistem yang Anda miliki. Buat juga password yang unik dan sulit untuk ditebak oleh calon hacker, jadi jangan sampai Anda menggunakan password mudah seperti “12345” atau “AIUEO”.
Jangan juga menggunakan info-info pribadi Anda sebagai password, seperti tanggal lahir Anda, nama anggota keluarga, atau bahkan nama hewan peliharaan Anda. Gunakanlah password dengan rangkaian acak berisi huruf, angka, dan simbol.
3. Update Firmware Dengan Rutin
Bagi para produsen CCTV yang serius akan keamanannya pasti akan merilis pembaruan firmware secara rutin dengan alasan mengatasi bug software dan memperbaiki apabila adanya celah keamanan.
Mayoritas CCTV terbaru sudah dapat mengunduh firmware terbaru dengan otomatis. Namun juga masih ada CCTV lainnya yang memerlukan Anda untuk memeriksa dengan sendiri.
4. Batasi Perangkat Akses
Anda diperlukan untuk membatasi jumlah perangkat yang bisa digunakan untuk mengakses sistem keamanan dimana Anda menempatkannya.
Anda hanya perlu mendaftarkan beberapa perangkat yang dapat Anda percaya dan sudah dikenal seperti ponsel, komputer, atau tablet Anda. Hal ini supaya tidak sembarang perangkat yang dapat mengakses CCTV Anda.
Untuk lapisan keamanan Anda, gunakanlah sebuah aplikasi yang dapat mengaktifkan VPN atau jaringan pribadi saat melakukan pengaturan perangkat akses.
5. Amankan Jaringan Router
Hacker juga dapat meretas sistem CCTV Anda melalui router apabila Anda mengandalkan wi-fi setempat untuk CCTV. Lindungilah router Anda dengan menggunakan password yang kuat.
Ada cara lain juga, yaitu untuk membangun subnet khusus CCTV dengan menggunakan NVR. Dengan alat ini, Anda tinggal hubungkan ke kamera CCTV lalu segala rekamannya akan otomatis tersimpan pada NVR tanpa perlu adanya router. Subnet pribadi ini mustahil untuk diretas oleh hacker.
Baca Juga : CCTV WIFI, Pengertian dan Keunggulannya
Itulah cara-cara efektif untuk mengamankan CCTV dari serangan hacker, semoga dengan tips-tips ini Anda akan selalu aman dari kejahatan.
Apabila Anda mencari CCTV yang aman dari hacker, maka Anda dapat lihat Tokopedia kami, bagian produk website kami, atau dapat kontak kami langsung supaya kami dapat membantu Anda dengan segala kebutuhan sistem keamanan Anda.
Jangan lupa juga untuk datang pada blog kami dimana Anda dapat mendapatkan informasi-informasi lainnya mengenai sistem keamanan
